Hai haiii..
Sudah mulai awal bulan lagi nih.. Yang bekerja udah mulai gajian dong yaaa.. Buat yang di rumah aja atau ibu rumah tangga minimal dapat uang makan untuk kebutuhan sehari – hari di rumah kan yaaa..
Gimana kondisi keuangan kamu sekarang? Apakah masih aman atau sudah mulai darurat? Waduh, bahaya dong ya kalau di awal bulan ini kondisi keuangan kita udah darurat. Apa lagi untuk yang sudah berumah tangga kan yaaa..
Kita, khususnya aku sendiri harus rajin – rajin untuk mengelola keuangan rumah tangga. Harus bisa membedakan mana kebutuhan dan keinginan. Hayoo siapa yang masih belum bisa membedakan kebutuhan dan keinginan kita nih :D
PERBEDAAN KEBUTUHAN & KEINGINAN
Kebutuhan adalah sesuatu yang harus dimiliki oleh seseorang karena tingkat keperluan yang tinggi. Jika seseorang memiliki kebutuhan terhadapbarang atau jasa, biasanya hal paling penting yang menjadi pertimbangan adalah manfaat yang dapat diambil dari barang atau jasa tersebut beserta fungsinya.
Sedangkan keinginan itu biasanya bersifat subjektif, tidak terlalu berpengaruh pada kelangsungan hidup seseorang. Keinginan bisa menjadi nilai tambah atau memberi dukungan terhadap pemeuhan kebutuhan yang telah tercapai. [Source : Pengertian Kebutuhan dan Keinginan].
Contoh nyata dari perbedaan antara kebutuhan dan keinginan itu misalnya seperti ini. Kebutuhan pokok dari makan. Kita harus memenuhi kebutuhan makan sehari – hari. Sedangkan keinginannya adalah kalau hari ini aku mau makan hamburger.
MENGELOLA UANG MAKAN BULANAN
Mengelola keuangan keluarga sangat berpengaruh dengan keinginan dan kebutuhan sehari – hari. Maka dari itu, aku sebagai ibu rumah tangga harus pintar untuk memilah dan memilih antara kebutuhan yang kita butuhkan dengan keinginan yang mungkin bisa kita tunda dahulu.
Cara simple untuk mengelola uang makan bulanan:
- Tentukan berapa uang makan yang harus di gunakan selama sebulan. Misal 1,5 juta rupiah.
- Bagi selama 4 minggu. Tentukan batas perminggu nya (1.500.000 : 4 = 375.000). Jadi tiap minggu maksimal untuk uang makan sebesar 375.000.
- Tentukan belanja perminggu atau perhari. Jika perminggu, kita menggunakan uang 375.000 itu untuk belanja kebutuhan selama seminggu. Kita bisa berlatih menggunakan food preparation (persiapan bahan makanan) untuk di gunakan selama 1 minggu. Jika per hari, maksimal kita membelanjakan uang sebesar (375.000 : 7 = 53.000) saja.
- Catat pengeluaran yang kamu lakukan walau itu sangat simple. Biasanya kita tak pernah mencatat pengeluaran seperti uang parkir ataupun untuk pengamen jalanan. Walaupun itu sangat simple dan hanya recehan saja, sebaiknya tetap kita catat yaa..
- Konsisten dengan catatan dan kebutuhan yang kita perlukan. Sebaiknya tahan keinginan yang belum terlalu penting, dan simpan uang sisa dari belanja perhari atau per minggu nya.
Mungkin itu saja ya sedikit tips untuk mengelola keuangan bulanan di rumah tangga kita. Sangat simple dan bisa dilakukan oleh siapa saja. Peran penting untuk ibu rumah tangga adalah berfikir kreatif dan sebaiknya kita masak di rumah ya dari pada jajan di luar. Selain bergizi dan hemat, kita juga bisa mengontrol keinginan yang belum kita butuhkan. Biasa kan ya emak – emak kalau udah jalan – jalan suka khilaf pingin ini dan itu. Sesekali gak apa – apa deh, tapi jangan setiap hari yaa.. Agar keuangan kita tidak bahaya di akhir bulan. Hehee,,
Semangat ya khususnya buat mommy – mommy yang masih berjuang agar keuangan rumah tangga nya selalu aman sampai akhir bulan :D
Posting Komentar
Posting Komentar